JABARONLINE.COM - Kemeriahan dan semangat inovasi mewarnai Peringatan Hari Peternakan dan Kesehatan Hewan ke-189 di Kabupaten Bogor. Acara yang berlangsung selama dua hari ini menjadi momentum penting untuk mengapresiasi para peternak dan insan peternakan berprestasi, sekaligus memperkenalkan berbagai terobosan yang diharapkan dapat memajukan sektor peternakan dan perikanan di Indonesia. Bupati Bogor Rudy Susmanto bersama Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor, Eva Rudy Susmanto, turut hadir dalam acara puncak yang digelar pada Minggu (21/9/25).
Lebih dari sekadar seremonial, acara ini menjadi bukti komitmen Pemerintah Kabupaten Bogor dalam mendukung dan memajukan sektor peternakan dan perikanan. Seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bogor, Nurhayati:
"Hari ini kita memberikan penghargaan kepada para petani, peternak, khususnya peternak domba, serta insan yang berprestasi di tingkat nasional. Momentum ini membuktikan Kabupaten Bogor mampu menjadi pusat kolaborasi antara pemerintah daerah, Kementerian Pertanian, dan masyarakat," kata Nurhayati.
Salah satu inovasi yang mencuri perhatian adalah alat pengolahan pakan ternak terbaru yang lebih efisien dalam menghasilkan pakan kering. Selain itu, diperkenalkan pula Mobil Pelayanan Ikan Terpadu, sebuah inovasi “ambulans ikan” pertama yang dimiliki pemerintah daerah, siap sedia menangani berbagai permasalahan kesehatan ikan dan kualitas air. Bayangkan, respons cepat untuk menjaga keberlangsungan budidaya ikan di wilayah ini!
"Mobil pelayanan ikan terpadu ini hadir sebagai solusi cepat ketika ada masalah perikanan, mulai dari memeriksa kualitas air, kesehatan ikan, hingga identifikasi penyakit. Ini pertama kalinya ditampilkan, dan menjadi terobosan penting bagi Kabupaten Bogor," tambah Nurhayati.
Kontes domba tingkat nasional dengan partisipasi lebih dari 400 ekor domba dari berbagai penjuru Indonesia semakin mengukuhkan posisi Kabupaten Bogor sebagai salah satu sentra peternakan domba terbesar dan terdepan. Saya sendiri takjub melihat kualitas domba-domba yang dipamerkan, bukti nyata dedikasi para peternak.
Kolaborasi erat dengan Kementerian Pertanian menjadi kunci sukses acara ini. Wakil Menteri Pertanian H. Sudaryono pun menyampaikan apresiasinya:
"Bulan Bakti Peternakan dan Kesehatan Hewan bukan hanya tradisi, tetapi momentum strategis untuk mengingatkan bahwa subsektor ini memiliki peran penting bagi ketahanan pangan dan kesejahteraan bangsa," ujar H. Sudaryono.
Bulan Bakti tahun ini mengusung tema “Peternak Sehat, Peternak Sejahtera, Indonesia Maju.” Tema ini sangat relevan, mengingat peternak yang sejahtera akan menghasilkan ternak berkualitas yang berdampak pada ketahanan pangan nasional.
Rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan, mulai dari pelayanan kesehatan hewan gratis hingga partisipasi dalam pameran internasional ILDEX, menunjukkan komitmen yang kuat untuk memajukan sektor peternakan dan kesehatan hewan. Acara puncak di Kabupaten Bogor pun dimeriahkan dengan kontes domba, kambing, dan sapi, ekspo produk peternakan, pelepasan rumpun galur ternak, dan hiburan seni ketangkasan domba Garut. Tak kurang dari 39 perusahaan mitra peternakan dan 62 UMKM turut berpartisipasi, membuktikan potensi ekonomi yang besar dari sektor ini.
Sutiyoso, Tokoh Peternakan Indonesia yang juga mantan Gubernur DKI Jakarta, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Dr. drh. Agung Suganda, M.Si, dan Influencer/Artis Irfan Hakim turut hadir memeriahkan acara, semakin membuktikan betapa pentingnya sektor peternakan dan kesehatan hewan bagi bangsa ini.***