JABARONLINE.COM – Maraknya pengamen di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Citepus, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, semakin menimbulkan keresahan para pengunjung. Area publik yang seharusnya menjadi tempat warga melepas penat kini berubah bising akibat kedatangan pengamen yang saling bergantian tanpa jeda.
Salah satu pengunjung, Wilda, warga Sukabumi, menyampaikan keluhannya pada minggu (8/12/2025). Ia mengaku aktivitasnya saat nongkrong bersama teman menjadi terganggu oleh frekuensi pengamen yang terus berdatangan.
“Baru ngobrol sebentar, datang pengamen. Lagi mau makan mie, datang lagi. Hampir setiap 10 menit ada yang masuk. Bising sekali,” ujar Wilda.
Menurutnya, kondisi tersebut membuat pengunjung kini merasa perlu menyediakan uang kecil setiap datang ke RTH Citepus, karena tak enak hati jika tidak memberi, sementara gelombang pengamen tak kunjung berhenti.
Wilda berharap agar pemerintah desa dan kecamatan segera turun tangan menertibkan aktivitas pengamen yang dinilainya sudah keterlaluan.
“Tolong pemerintah setempat menindak. Ini ruang publik untuk istirahat, bukan tempat pengamen datang terus-terusan. Kami butuh kenyamanan,” tegasnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak pemerintah desa maupun aparat terkait soal langkah penanganan pengamen di kawasan tersebut.***